Beranda

Selasa, 06 November 2012

Review Psikologi Industri 1 November 2012


Human Capital

Teori human capital adalah suatu pemikiran yang menganggap bahwa manusia merupakan suatu bentuk kapital atau barang modal sebagaimana barang-barang modal lainnya, seperti tanah, gedung, mesin, dan sebagainya. Human capital dapat didefinisikan sebagai jumlah total dari pengetahuan, skill, dan kecerdasan rakyat dari suatu negara. Human Capital  dilakukan dengan tujuan untuk memperoleh tingkat konsumsi yang lebih tinggi di masa yang akan datang.
Dalam Aplikasinya ada beberapa metode yang digunakan oleh pemeran Human Capital dalam menilai asetnya(manusia) antara lain :
1. Number of school years
2. Efficiency-equivalence units
3. Base-year lifetime earned income
4. Approximations to base year real cost
5. Approximations to current real cost
            Selain memposisikan manusia sebagai aset Human Capital jjuga mengarahkan manusia untuk mencapai kesuksesan, namun dalam prakteknya ada hambatan yang dapat mengganggu manusia dalam mencapai kesuksesannya, hambatan ini muncul dari pemikiran individu itu sendiri dimana ia mendismotivasi dirinya untuk melakukan sesuatu yang sering disebut mental block, diantaranya :
ü  Jabatan
ü  Status Pendidikan
ü  Status Sosial
ü  Umur/Senioritas
Perbedaan mendasar dari orang sukses dan orang gagal adalah Orang gagal melihat Hambatan Lebih besar dari visinya sedangkan Orang sukses melihat Visinya lebih besar dari pada hambatan yang harus ia lalui.